Dalam rangka memperingati hari Isra’ Mi’raj, SMAN 1 Tulungagung mengadakan Isra’ Mi’raj pada hari Rabu 7 Februari 2024 yang diikuti oleh seluruh siswa kelas X sampai XII yang bertempat di Masjid AL-HIDAYAH. Kegiatan tersebut sekaligus untuk istighosah do’a bersama untuk kelancaran melaksanakan ujian-ujian khsusunya kelas XII dan kelancaran proses belajar kelas X dan XI untuk naik kejenjang selanjutnya.
Isra’ Mi’raj adalah perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dalam waktu semalam saja. Perjalanan tersebut merupakan salah satu peristiwa yang sangat penting bagi umat Islam karena peristiwa inilah Nabi Muhammad SAW mendapatkan wahyu bahwa umat Islam harus menunaikan shalat lima waktu. Maka dari itu, SMAN 1 Tulungagung mengusung tema “Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 H, Jadikan Sholat untuk Kebutuhan Dunia dan Akhirat”.
Sebelum kegiatan Isra’ Mi’raj dimulai, panitia berkolaborasi dengan tim hadroh SMAN 1 Tulungagung untuk menarik perhatian siswa siswi agar antusias berkumpul ditempat yang sudah disiapkan dan untuk hiburan saat praacara. Awal kegiatan Isra’ Mi’raj ini dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh salah satu siswa SMAN 1 Tulungagung. Tujuan perayaan hari Isra’ Mi’raj ini adalah untuk mengenang perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, kemudian dinaikkan Allah SWT ke langit tertinggi yaitu Sidratul Muntaha. Selain itu, perayaan ini juga diharapkan mampu menambah keimanan seluruh warga SMAN 1 Tulungagung baik kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW.
Setelah pembacaan ayat suci Al-Qur’an dengan penuh hikmat, Bapak Tosari S,Pd, M.Pd sebagai kepala SMAN 1 Tulungagung membuka kegiatan ini dengan menyampaikan pesan kepada siswa siswi agar senantiasa meneladani Nabi Muhammad SAW. Puncak dari kegiatan tersebut adalah istighosah dan tausiyah. Istighosah atau berdoa bersama dipimpin oleh Bapak Agus Sayid Fadol merupakan momentum yang sangat berharga bagi seluruh warga SMAN 1 Tulungagung untuk merenungkan dan memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT. Sedangkan tausiyah yang disampaikan oleh Bapak Mohammad Romdlon dengan maksud untuk mengajak siswa-siswi SMAN 1 Tulungagung senantiasa berbuat baik sesuai ajaran agama, untuk mengingatkan atas kebesara Allah SWT, dan mengajak siswa-siswi supaya memperbaiki kualitas hidup duniawi maupun ruhaniyah.
Setelah tausyiah selesai, acara ditutup dengan doa, kemudian siswa-siswi kembali ke kelas masing-masing untuk makan bersama teman sekelasnya, sesuai dengan instruksi sebelumnya untuk membawa nasi masing-masing siswa-siswi. Suasana kebersamaan dan keakraban terasa begitu kuat di antara mereka, menguatkan ikatan persaudaraan di antara siswa-siswi SMAN 1 Tulungagung.
Dengan demikian, peringatan Isra Mi’raj di SMAN 1 Tulungagung tidak hanya menjadi sebuah acara seremonial, tetapi juga menjadi momen yang membawa berkah, inspirasi, dan kebersamaan bagi seluruh warga sekolah. Semoga peringatan ini menjadi titik balik dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa/siswi serta membawa berkah bagi seluruh warga SMAN 1 Tulungagung.
HARAPAN KETUA PELAKSANA :
“harapan saya kedepanya yaitu semoga acara isra mi’raj di tahun berikutnya menjadikan Siswa/i rajin dalam sholat” – EVANDA –
ARTIKEL INI DI SUSUN OLEH : JURNALISTTIK SMAN 1 TULUNGAGUNG
Cameraman: REFANINDYA IMROATISSHALIHA , GILANG PERMANA
Beri Komentar